BANDAR LAMPUNG, Teraslampung.com – Sebagai bentuk tindak lanjut kegiatan training of tainer (TOT) for Project Youth Economic Partisipant Initiative (YEPI), University Kebangsaan Malaysia - Centre for Entrepreneurship and SMEs Development (UKM-CESMED) kembali akan menyambangi Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya, Selasa
sore (6/5). Kedatangan mereka kali ini lebih mengarah pada tindak
lanjut hasil pengajuan proposal bisnis yang telah dirancang dosen
sebelumnya.
“Pada
TOT sebelumnya, masing-masing kelompok dosen diminta mengajukan
proposal bisnis plan yang menyangkut segala permasalahan dan kebutuhan
para UKM, mulai dari modal, peralatan maupun permasalahan lainnya yang
dihadapi UKM binaan. Hal ini akan ada evaluasi dan pengecekan, sebelum
nantinya pengajuan tersebut direalisasikan” kata Kepala Lembaga
Pengembangan Sumber Daya (LPSD) IBI Darmajaya, Andri Winata, SE., M.Sc,
Senin (5/5).
Andri
mengatakan kunjungan UKM Cesmed ke Darmajaya merupakan lanjutan TOT
pertama yang berlangsung pada Februari lalu. Jika training sebelumnya
dosen diminta melakukan diagnosis permasalahan UKM dan membuat bisnis
plannya. Sementara kali ini, lanjut Andri, mereka menindaklanjuti
proposal tersebut apakah layak direalisasikan atau tidak.
Andri menambahkan, beberapa rangkaian kegiatan yang akan dilakukan yakni breafing dan coaching.
“Di sini masing-masing dosen mengikuti tes wawancara (individual basic)
selama 15-20 menit dan diikuti 26 dosen. Sementara dari Cesmed
melibatkan Direktur Cesmed, Prof. Dr. M. Fauzi, Assoc. Prof. Zaimah
Darawi, M. Radzuan Rahid dan Putri Attica Papay,” kata Andri.
Tak
hanya dosen, pada TOT kali ini juga akan melibatkan mahasiswa yang
telah mengajukan proposal bisnis pada masing-masing kelompok trainer.
Disini mahasiswa akan mendapat pengarahan dan bimbingan terkait usaha
yang akan mereka jalankan. “Selaku trainer mereka adalah dosen hasil TOT
UKM Cesmed. Mahasiswa juga akan diajak langsung mengunjungi UKM-UKM
binaan untuk belajar langsung dengan mereka” ujar Andri.
Dosen
dosen Prodi Manajemen mengatakan TOT diselenggarakan sebagai salah satu
upaya IBI Darmajaya dalam mengembangkan usaha kecil menengah (UKM) di
Indonesia, khususnya di Lampung.
“Dibutuhkan
SDM yang berkualitas dan memahami entrepreneur untuk mengembangkan UKM
di Lampung. Untuk itu kami mengundang trainer dari Malaysia untuk
melatih dosen, dengan harapan akan melahirkan trainer-trainer yang
nantinya dapat melatih para pelaku usaha di Lampung,” ujarnya..
Sebelumnya para dosen telah dibekali ilmu tentang entrepreneurship, seperti business
idea, team building, planning and diagnosis, case writing, entrepreneur
strategy, business ownership, operational managemen, marketing strategy. business plan, financing your bisiness dan business presentation.
Sementara itu Kepala Bidang Akademik dan Riset IBI Darmajaya, Drs. Envermy Vem,. M.Sc.,berharap TOT akan menambah pengetahuan dan pengalaman dosen dibidang kewirausahaan. Juga memotivasi dosen dan mahasiswa dalam mengembangkan kegiatan ekonomi UKM di provinsi Lampung, yang akhirnya juga akan membawa dampak positif bagi seluruh masyarakat di daerah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar