Selasa, 16 Juni 2015

Dosen Darmajaya Jadi Pemateri Seminar Internasional di Malaysia

Link Sumber Berita

Jum'at, 29 Mei 2015     20:53 WIB

Bandar Lampung -– Dalam rangka meningkatkan publikasi karya ilmiah hasil penelitian, dan pengabdian para dosen, Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya akan menghadiri undangan International Conference in Entrepreneurship Empowerment (ICEE) 2015 di Malaysia yang dilaksanakan pada 8-9 Juni mendatang.

Seminar internasional ini diadakan Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dan Center for Entrepreneurship and SMEs Development (CESMED). Dosen Darmajaya yang akan menghadiri acara tersebut yakni Dr. Anuar Sanusi, SE., M.Si, Yulmaini, S.Kom., M.Cs. Andri Winata, SE., M.Sc. dan Muhamad Ariza Eka Yusendra SP. MM.

Kepala Lembaga Pengembangan, Pembelajaran, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP4M), Anuar Sanusi mewakili Rektor Darmajaya Andi Desfiandi, dalam rilsinya kepada Lampost.co, Jumat (29/5/2015), menuturkan pada seminar internasional tersebut, Darmajaya akan mempresentasikan proposal yang berjudul Technology and Knowledge Transfer For Entrepreneurship On Entrepreneurship Centre (Business and Technology Incubator) Informatic and Business Institute Darmajaya Bandar Lampung.

“IBI Darmajaya dipercaya UKM dan CESMED untuk menyampaikan materi pada ICEE 2015 di Malaysia. Pada seminar internasional tersebut, proposal yang akan dipresentasikan IBI Darmajaya telah dipercaya memperoleh hibah penelitian, dan pengadian kepada masyarakat dari Kementerian Riset dan Teknologi Perguruan Tinggi (Kemenristekdikti) untuk program Iptek Bagi Kewirausahaan (Ibk) tahun 2014,” ujarnya.

Anuar menambahkan, Darmajaya senantiasa berkomitmen dalam menjalankan tugas pokok tri dharma perguruan tinggi baik bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Hasil penelitian harus dipublikasikan dalam bentuk seminar, serta jurnal baik secara nasional maupun internasional. Mengikuti seminar internasional ini dilakukan sebagai upaya IBI Darmajaya dalam meningkatkan publikasi karya ilmiah hasil penelitian, dan pengabdian yang telah dilakukan para dosen,” ungkapnya.

Dikatakan Anuar, sejak tahun 2014 status LP4M Darmajaya mengalami peningkatan dari klaster binaan menjadi madya. Darmajaya menjadi satu dari 49 perguruan tinggi yang terpilih dari 3400 PTN dan PTS se Indonesia berstatus madya dan berhak mengelola secara otonomi dana hibah dari Kementrian Pendidikan Riset dan Teknologi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi sebesar Rp2-5 Milyar pertahun.

Bahkan tahun ini IBI Darmajaya berhasil mendapat penilaian tertinggi pada pemetaan klaster madya untuk Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah II (Sumbagsel).

“Diharapkan dengan mengikuti seminar ini, IBI Darmajaya dapat meningkatkan kerjasama internasional dengan perguruan tinggi lain diluar negeri khususnya dalam bidang penelitian. Selain itu kita dapat memperoleh pengalaman baru, dan saling berbagi ilmu yang bermanfaat bagi kemajuan penelitian IBI Darmajaya,” tandasnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar